Sunday 26 July 2015

2

Tambah Asyik Dengan LangitMusik

Dulu waktu SMP, temen saya seneng banget dengerin musik di hp, saat itu, sih, hp belum secanggih jaman sekarang, jauh.


Ingat sekali pada saat jam pelajaran kosong, saya dan mayoritas teman satu kelas tetap setia duduk di bangku, duduknya acak-acakan, kecuali teman saya, Baskom. Kamu tahu Baskom lagi ngapain? Baskom lagi asyik menempelkan hp pada telinga kanan dengan bantuan kedua tangannya, dia joget dan nyanyi sambil mengelilingi isi kelas, padahal hp –nya cuma poliponik. Tahu sendiri, kan, kalau hp poliponik itu suaranya cuma nat nit nut nat nit nut, tapi Baskom tetap bahagia dengan itu semua.
Sekarang jaman sudah berubah, hp juga semakin canggih, kalau dulu cuma bisa ngeluarin suara nat nit nut, sekarang kamu bisa nonton video, internetan, bikin foto/video narsis, chat sama siapapun, dengerin musik, semuanya pada satu alat yang bernama smartphone. Kamu sama Baskom pasti sekarang juga sudah pada punya smartphone.

Bagi saya musik sudah bisa disebut sebagai sahabat, sahabat disaat sedih, sahabat disaat marah, sahabat disaat seneng, sahabat disaat galau, sahabat disaat ngerjain tugas. Sohib banget, deh, pokoknya. Dan kamu akan menjadi keren seutuhnya ketika musik yang kamu dengar itu bukan musik hasil bajakan. Beneran.

"Yaelah, download gratis di internet, kan, buanyaaak, lagian kalau beli asli, kan, mahal. Hellooow…"

"Duuh… kamu sekarang bisa dengerin lagu favoritmu secara murah dan bahkan gratis dengan cara legal dan halal, kemana aja kamu?"

"Caranya?"

"Pake LangitMusik, dong." Tersenyum bangga.

"LangitMusik?" Terkejut mangap selama satu jam.

Yuuup. LangitMusik adalah sebuah layanan terbaru dari Telkomsel bareng PT. Melon Indonesia yang bertujuan untuk memenuhi kebutuhan telinga kita. LangitMusik menawarkan cara baru download dan streaming lagu secara legal dan tanpa batas. Koleksi lagunya juga nggak tanggung-tanggung, men, ada 2.000.000 lebih koleksi lagu lokal dan internasional, bener-bener memenuhi kebutuhan telinga dengan cara yang asyik bin cihuy, deh.

"Seru banget, nih. Terus cara ngaktifinnya gimana?"

Gampang, kamu tinggal download dan install aplikasi LangitMusik pada smartphone Android, Blackberry, atau iOs milik kamu, terus daftar dan aktifin deh paketnya menggunakan kartu Telkomsel. Nih, kan, pilihan paketnya keren bin murah banget. Sebelumnya saya coba paket FREE TRIAL, tapi karena bener ketagihan, lanjut menggunakan paket PREMIUM 30 HARI.

Sumber : Screenshot dari hape saya


Setelah kamu yakin memilih paket ini tak sesulit memilih jodoh, kamu akan dapat balasan seperti ini, klik saja 'OK', semudah itu.



Setelah kamu berhasil, maka kamu akan dilemparkan ke tampilan menu 'Discover' seperti ini.



Pada menu 'Discover', LangitMusik sangat rapi menata setiap playlist sesuai kebutuhanmu. Saat kamu menggeser hingga ke ujung bawah, kamu akan menemukan banyak pilihan playlist. Dan yang paling saya sukai adalah pilihan 'mood', karena kamu bisa pilih sesuai mood yang kamu rasain. Kalau kamu sedang sedih karena ditinggal gebetanmu yang pergi gara-gara dia mau ngurus lahiran anaknya yang kedua, mungkin kamu cocok dengerin lagu-lagu galau, deh.



Kabar keren lagi, kamu bisa ikut nyanyi bareng di lagu favoritmu tanpa khawatir salah lirik, nggak bakal malu-maluin, deh. Ini liriknya pas banget.


Kalau mau download lagu, caranya juga gampang.


Kamu juga bisa karaokean, loh, di LangitMusik ini, caranya juga nggak ribet, kamu tinggal buka saja pada menu sebelah kiri dan pilih 'Karaoke' maka kamu otomatis akan diyakinkan untuk mendownload aplikasi LangitMusik Karaoke. Kamu bisa meningkatkan skill menyanyimu sambil goyang dribbel, gaul abiz.



Kalau kamu mau ganti warna tema juga bisa, tinggal pilih menu 'Setting' dan rubah sesuai seleramu.

Ada banyak keseruan yang akan kamu temukan di LangitMusik, daripada kamu penasaran mending langsung saja install aplikasinya di smartphone –mu, karena kamu akan menikmati lagu yang legal dan halal dari penyanyi idolamu.

Hargai karya sang idola, jadikan hidupmu tambah asyik dengan LangitMusik.










Tuesday 21 July 2015

20

Beberapa Kemungkinan Yang Terjadi Saat Dan Setelah Hari Lebaran

Sumber Gambar :
http://www.bintang.com/lifestyle/read/2271950/19-meme-lebaran-bikin-kamu-ketawa-bahagia-di-hari-raya-idul-fitri#

Puasa kemarin adalah puasa pertama yang saya jalankan hampir sepenuhnya di kampung halaman setelah tiga tahun kuliah. Tahun-tahun sebelumnya, puasa selalu saya habiskan di Jogja hingga paling tidak H-7 lebaran, karena pada saat itulah saya baru terbebas dari belenggu, belenggu itu bernama semester pendek.
Kalau biasanya buka puasa harus ngantri, sering kelewat sahur, tarawih jauh dari kata rajin, puasa kali ini kebalikannya… Bukan, bukan waktu puasanya yang dibalik.

Kemarin sempet ikut buka bersama temen-temen jaman SMA dulu, tidak banyak yang datang, tapi lumayan. Ada yang berubah dari mereka, yang cowok tambah ganteng-ganteng, yang cewek tambah cantik-cantik, dan saya tambah gendut.
Kemarin juga, untuk pertama kalinya, saya memberanikan diri mencoba open mic (bukan bongkar mic untuk diservis, bukan) yaitu ngelucu sendiri di depan umum, dan berita bagusnya saya tidak ditertawakan.

Baiklah. Puncak dari berakhirnya puasa adalah hari Raya Lebaran, hari itu datang ditandai dengan saling berkumandangnya takbir, tapi jujur saya masih bingung dengan konsep takbir keliling di Ngawi, entah kalau ditempat lain. Kenapa bingung? Gini, takbir keliling di sini itu adalah kegiatan takbiran dengan mengendarai  truk/mobil pick-up sambil mengelilingi kota, biasanya setiap truk/mobil pick-up yang keliling selalu diikuti rombongan pawai motor di belakangnya, rombongan pawai yang sibuk mengadu suara knalpot. Kalau ada ajang pencarian bakat suara knalpot paling cihuy, mungkin malam itu lebih pas, terus juri acara itu adalah Ahmad Daki, juri yang telah berkompeten dalam urusan tarik suara knalpot. Ahmad Daki langsung memberi komentar disetiap knalpot yang tampil.

“Oke, Junaedi, suara knalpot kamu berkarakter, knalpot kamu itu lebih keren dari knalpot yang sering dibawakan Once, aku sih… yes”

Mendengar komentar positif dari juri, Junaedi langsung sujud syukur dan mencium mesra knalpotnya.

Jika juri acara pencarian bakat suara knalpot tadi adalah Saipul Jambul, akan lain lagi ceritanya, karena setiap satu penampilan knalpot memiliki jatah satu jam untuk dikomentari, malam itu ada ratusan motor yang ikut pawai, jika semua dikomentari, acara tersebut baru akan selesai ketika Dajjal kembali dibangkitkan.

Hanya beberapa orang di atas truk/mobil pick-up –lah yang aktif takbiran, malahan ada yang cuma nyalain takbiran.mp3 yang diputer lewat sound system gede. Saya khawatir dalam beberapa tahun kedepan setiap ada takbir keliling pesertanya akan mengundang seorang DJ terkenal biar tambah asoy, dan Masjid akan semakin kalah pamor dengan adanya DJ syariah. Semoga kekhawatiran ini enggak akan terjadi.

Hari Lebaran sudah lewat, tapi baunya masih bisa tercium. Lebaran itu bukan hanya sebatas salam-salaman antar tangan dan saling memaafkan, ada beberapa kemungkinan di dalamnya yang kadang membuat kita nyengir dan manyun. Berikut ini beberapa kemungkinan yang terjadi saat dan setelah hari Lebaran. Kita mulai.

Pesan Broadcast
Niatnya sih baik, tapi caranya yang kurang baik. Ngucapin/minta maaf lewat pesan broadcast itu terkesan angkuh, terkesan gak ada usaha, kadang malah bikin si penerima pesan jengkel.

“Ketika mulut tak mampu berucap, ketika jari tangan tak bisa buat ngupil… bla… bla… bla…, Saya Mario Balotelli sekeluarga mengucapkan…” | “Kok Balotelli? Ini  bukanya… Handoko ya?” |”………………. ”

Sudah broadcast, copas, lupa diedit pula.

Ngasih/Dapet THR
Buat temen-temen yang sudah berpenghasilan sih selamat menghitung berapa jumlah ponakan kecil yang tersedia, tapi buat pengangguran yang wajahnya sudah pantes memiliki cucu seperti saya, keadaan ini sangat membuat saya merasakan dilema berat, di satu sisi dengan ciri-ciri mengharukan seperti yang telah saya sebutkan sebelumnya pasti merasa malu, di sisi lain, di lubuk hati yang terdalam, harapan itu tetap ada, harapan mendapatkan THR idaman. Ooh.

Munculnya Pertanyaan Masa Depan
Ini yang membuat beberapa orang bingung untuk menjawabnya, akan ada banyak pertanyaan semacam kapan kita menikah dan kapan kita lulus bagi yang kuliah, ngeri kan?
Gak perlu takut, saya punya jawaban atas problema itu semua, huahahaha.

“Eh… sudah gede gini, kapan nikahnya?” | “Ayoook, kapan enaknya?” | “Waras le, aku iki Budhemu…” Besoknya kamu pasti akan diruqyah keluargamu.

“Eh… kamu udah semester berapa? Kapan lulusnya?” | “Kapanpun aku siap… asalkan itu denganmu” Lalu, mengheningkan cipta dimulai.

Lebaran Ketupat
Habis bermafaan terbitlah ketupat , yaap, setelah seminggu Lebaran berlalu maka di sini masih ada Lebaran Ketupat, dimana itu adalah masa ketika ketupat berenang dengan gaya bebas di dalam kuah opor sebelum tenggelam pasrah di perut. Muantaab.

Arus Balik Lebaran
Dan pada akhirnya mereka yang kemarin pulang ke tanah kelahiran harus kembali ke tanah perantauan, ini adalah lirik dengan bobot terberat, kita semua harus saling menimbun rindu dalam beberapa bulan kedepan, juga rindu Ramdhan, juga rindu Lebaran, juga rindu kamu, semuanya menjadi satu judul utama. Rindu.

Masih banyak sebetulnya pengalaman dan kemungkinan yang bisa diceritakan, iya kan?
Saya pribadi minta maaf bila ada postingan yang membuat hati sakit, yaah meskipun gak ada yang baca sih hahaha, kalaupun ada, saya berterima kasih sekaligus minta maaf, dimaafin gak? Maafin lah ya.